Kerugian akibat kemacetan di ruas-ruas jalan DKI Jakarta mencapai Rp 12,8 trilliun per tahun meliputi kerugian biaya operasional kendaraan, kesehatan masyarakat, serta kerugian waktu.
Selain kerugian, kemacetan Jakarta juga mengurangi kecepatan rata-rata kendaraan dari yang seharusnya 20 km per jam menjadi 8,3 km per jam.
-Investor Daily, 3 September 2010, halaman 11
Populasi kendaraan di Jakarta:Sepeda motor – 7,5 juta unit
Mobil – 2,1 juta unit
Armada angkutan umum – 859 unit
Padahal Jakarta cuma punya jalan sepanjang 7.650 km saja dan jumlah penduduk di tahin 2010 diperkirakan mencapai 9,5 juta penduduk dengan kepadatan 13-15 ribu jiwa per km persegi, bahkan pada daerah rertentu mencapai 20-30 ribu km persegi.
-Investor Daily, 31 Juli – 1 Agustus 2010, halaman 17-
-
Follow
Following
Already have a WordPress.com account? Log in now.
stephanyjosephine.com 
apa sebaiknya ibukota negara dipindah aja ya? ke pontianak atau kemana gitu…
kalo ibukotanya dipindah, nggak otomatis jadi ngurangin kendaraan di sini sih menurut gue… di sini kotanya udah maju, banyak pembangunan, jadi bakalan tetep tumbuh… kalo di pontianak, gue doain juga bisa tumbuh kayak jakarta, tapi gak semrawut -_-
Menurut gw penjualan kendaraan harus diatur. Satu rumah aja sekarang bisa punya berapa mobil kan? Dan transportasi umumnya juga HARUS dibenahin !! Biarpun pindah ibukota tapi tiap orang punya banyak mobil, jatohnya sama aja (-__-‘)
iyaaaa bangeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeet! semua sistemnya kudu dibenahin (kapankah akan terjadi oh Tuhan)… gue udah ngayal bisa berhenti ngebis trus bisa MRT-an kyk org Spore. Atau naik angkot atau bis tapi semua sistem teratur gitu yah… menurut gue sih pindah kota nggak ngaruh kalo Jakarta tetep gak dibenahin T_T
Kalo kata Suamiku, proyek MRT or Monorel susah juga bakal terlaksana, tep. Soalnya negara kayak Jepang juga punya kepentingan dengan pertambahan jumlah kendaraan bermotor (kan kebanyakan motor & mobil, merk2 Jepang tuh yg laris di pasaran). Lha nantik klo MRT-nya jadi, motor dan mobil gak laku dong (or at least, tingkat penjualannya gak nambah -> malah turun). *ngomong apa sih aku ini, jd bingung sendiri*
dari sisi itu sih bener juga neng, tapi dari sisi tata kota sama lalu lintas, kalo gak ada MRT sama monorel mati aja dah nih Jakarta T__________T