Bruges, the Postcard-Material Small Town in Belgium


DSCN7551

Brugge (Dutch) atau Bruges (French, English) adalah sebuah kota kecil di Belgia yang menjadi destinasi terakhir gue di Eropa beberapa waktu lalu. Gue cuma punya waktu sekitar 6-7 jam di kota ini karena emang nggak merencanakan nginep. Dari Brussels yang menjadi pemberhentian kereta cepat Thalys gue dari Paris, gue mengambil kereta lagi ke Brugge yang memakan waktu sekitar 50 menit sekali jalan. Harga tiket one way kurang lebih 13 Euro. Sebenarnya ada rute langsung dari Paris ke Bruges, andai saja gue tahu.

Karena kota ini juga kota turis, maka turis juga dimudahkan dengan peta, brosur informasi, dan loker untuk menyimpan koper atau tas di stasiun. Biaya loker per 24 jamnya adalah 4 Euro. Sungguh memudahkan hidup sekali dah loker-loker ini.

Sebagai seorang traveler yang nggak bisa baca peta, maka teknik yang gue lakukan ketika jalan-jalan sendirian adalah mengingat jalan pulang dan menandai patokan di jalan, misalnya tadi ada gedung atau papan jalan apa aja di sepanjang perjalanan. Papan penunjuk jalan di sini sangat berperan demi kesejahteraan saya di negeri orang 😆

Dari stasiun kereta utama mereka, gue nyebrang jalan dan jalan lurus. Pokoknya ngikutin jalan aja. Kalo ada gereja atau bangunan yang mencolok, maka gue akan mengikuti arah menuju tempat tersebut. Trik lain kalau takut nyasar sendirian, liat aja arah ke mana para turis jalan. Cukup mengenali turis dari kamera yang mereka tenteng, and you’ll be safe.

Jadi ya gitu aja kerjaan akik, jalan kaki, ngikut turis yang pada jalan, berhenti, foto-foto, ngelamun, dan sebagainya. Itu kenapa gue nggak bisa kasih informasi nama-nama tempat yang gue liat di kota ini karena gue main jalan aja, kagak tahu apa-apaan 😆 Pokoknya selama bagus untuk difoto, ya gue foto 😆 Silakan digoogle sendiri untuk spot-spot recommendednya, yang jelas jalan-jalan di sini nggak nyusahin karena bisa jalan kaki dan bahkan ada kereta kuda kalo pengen jadi Kate Middleton sesaat.

All I know is that I understand why UNESCO listed Bruges as World Heritage Site, it’s so pretty, authentic, and peaceful! Pemandangannya cantik dan postcard material dah pokoknya 🙂

Oh, dan selamat mendengar bahasa Belanda dan bahasa Perancis di kota ini (dua bahasa utama di negara ini), tapi mereka bisa bahasa Inggris juga kok 😀

More info on Bruges: Wikipedia

DSCN7700

DSCN7319

DSCN7535

DSCN7393

DSCN7563

DSCN7585

DSCN7334

DSCN7641

DSCN7670

DSCN7478

DSCN7663

DSCN7345

DSCN7510

DSCN7593

DSCN7507

??????????

DSCN7776

DSCN7520

DSCN7435

27 comments

  1. Ah, Brugge memang cantik. Disana ada Frites Museum (French Fries museum) loh, lucu deh. Pingin kesana lagi dan nginep biar bisa motret canalnya malam hari.

    • iya mbak aku ngelewatin si Frites Museum itu, sayang aja nggak sempet masuk, hihi… aku jg pengen ke sana lagi dan nginep! 😀

  2. Hai teppy selama ini aku silent reader tapi tulisan yg ini bikin ga nahan komen..hihi kebetulan aku juga baru ‘semi euro trip’ awal mei kemarin dan sempat berhenti juga di Brugge, dan aku.jatuh.cinta sama kota ini, pengen balik lagiiii.. hahaha

    • hi Angger! iya bagus banget yaaa! next time aku mau ke situ lagi terus nginep-nginep, pasti kalau malem kotanya juga cantik banget! hihi

  3. Duh… cantik ya kotanya…. Semoga suatu hari nanti saya kesampean jalan2 ke eropa termasuk ke kota brugge yang cantik 🙂

  4. Aduh teppy….. *faint*

    bener-bener love at the first sight deh inih sama brugge.
    paris jadi kurang menarik setelah liat brugge

    *colek si bos biar boleh extend lamaan :lol:*

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s