Dua minggu terakhir ini gue merasa hidup gue lebih tenang. Entah karena ini efek badai kerjaan yang lagi mereda, efek bulan puasa, atau emang udah waktunya aja gue berhenti “ditonjok” sama idup, paling nggak untuk sementara waktu.
Sampai bulan Mei kemarin rasanya gue kebawa arus pasang surut yang lumayan ekstrim, kalau nggak mau dibilang ekstrim bener. Tiap pulang ke rumah rasanya kayak baru pulang perang, capeeek banget. Bahkan waktu gue kira gue bisa santai pas traveling sendirian seminggu, rasanya tetep capek banget aja. Ternyata kalau hati sama pikiran lo nggak tenang, bawaannya ke badan juga nggak enak, ye. I mean, of course it’s not all bad days in those five months, I had my good even great days too, but it feels different now. I feel… “lighter.” 😀
Dua minggu terakhir terasa lebih manageable. Kerjaan masih bisa dihandle dengan baik. Bahkan kalau lagi nggak overwhelmed gini, jadi berasa lebih produktif dan bisa kerja dengan senang hati juga. Gue jadi punya lebih banyak waktu untuk nyelesein baca buku-buku dan majalah yang udah kelamaan gue pendem di kamar, jadi lebih punya banyak energi untuk beberes kamar dan ngebuang semua barang-barang yang nggak kepake, punya energi buat mulai olah raga, punya waktu untuk ketemuan sama temen-temen, bahkan sampe nonton dan dinner rame-rame dua kali dalam seminggu, punya me time dengan ngopi sambil baca dan nulisin buku quote gue, dan punya lebih banyak waktu tidur (PENTING!). Terus gue juga baru sadar, setelah tiga bulan menempati kamar baru gue, ternyata jendela kamar gue lumayan gede dan duduk mojok sambil baca atau binge watching di situ enak banget. Apalagi pas abis ujan. Saking senengnya gue sampe beli bean bag dan jadi sering duduk sambil ngeteh di situ. Gitu aja aku hepi~~~ 😆 #soeasytoplease
Days like these make me feel a bit hopeful. Of course I still have my “baggage” to manage, but to realize that I’m gaining my energy back and feeling like I’m back to my old self is quite relieving. Pluuus, I “rewarded” myself by buying a concert ticket I have yearned for soooooooooooo loooooong! Mudah-mudahan semua lancar dan gue beneran bisa “naik haji” nonton konser mereka Desember nanti. AMIN!
So darlings, the reason I’m writing this is just to let you know that even the worst problems will eventually pass. One of my friends said, if you’ve hit rock bottom, from that point on just believe that it’s only gonna get better, ’cause you’ve had the worst, what else can happen?
I don’t know what will happen tomorrow onwards, table might turned again, I might feel miserable again, I don’t know. But I’m gonna try to enjoy what I have now as much as I can. If any of you is feeling under the weather right now, worry not my dear, it’s only gonna get better. Nothing is forever, so is your pain! *smooches*
…. and does your December happen somewhere in Australia? Aaaaak!
IYAH DEMI COLDPLAAAAAAAAAAAAAAAAAAY KYAAAAAAAAA. Kamu ke sana, nggaaak?
HASTAGAAAAAA. Mungkinkah aku bergabung? Aku text kamu kalau2 terjadi yaaa!
sip! aku yg tgl 10 di melbourne ya neng! lemme know!
dari awal coldplay concert udah mantengin banget kapan mereka manggung di Australia…terus begitu jadwalnya keluar ..Desember aja donk, udak pindah akik 😦 ( #KZL
huhu, sayang banget 😦 tapi kayaknya kemungkinan mereka manggung di Eropa masih besar deh (Walaupun bukan konser), paling nggak kalau mereka nggak datang ke Belanda, kamu bisa ke London, kan 😀
iya sih neng…amiiin semoga mereka masih ada konser di Eropa
Setuju mba kita harus lebih enjoy life ya 😀
iya, Aiko! have a good weekend ahead, darl! 😀
You too mba ❤